Realisasi Luas Panen Padi di Kalsel Selama 2023 Capai 214.284 Hektare
Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan (Kalsel) memperkirakan realisasi luas panen padi sepanjang Januari hingga Desember 2023 mencapai sekitar 214.284 hektare, atau mengalami penurunan sebesar 625 hektare (0,29 persen) dibandingkan pada 2022 yang sebesar 214.909 hektare.
“Puncak panen padi pada 2023 selaras dengan 2022 yaitu terjadi pada September. Luas panen padi pada September 2023 adalah sebesar 46.832 hektare, sedangkan pada September 2022 luas panen padi mencapai 41.415 hektare,” ujar Kepala BPS Kalsel, Martin Wibisono, Banjarbaru, Jumat (1/3/2024).
Dikatakan Martin, luas panen padi pada Januari 2024 mencapai 178 hektare, dan potensi panen sepanjang Februari hingga April 2024 diperkirakan seluas 26.604 hektare.
“Dengan demikian, total luas panen padi pada Subround Januari−April 2024 diperkirakan mencapai 26.782 hektare, atau mengalami penurunan sekitar 9.775 hektare (26,74 persen) dibandingkan luas panen padi pada Subround Januari−April 2023 yang sebesar 36.557 hektare,” kata Martin.
Selain perkiraan tersebut, Martin pun menyebutkan Luas panen padi pada 2023 mencapai sekitar 214.284 hektare, mengalami penurunan sebanyak 625 hektare atau 0,29 persen dibandingkan luas panen padi di 2022 yang sebesar 214.909 hektare.
“Produksi padi di Provinsi Kalsel sepanjang Januari hingga Desember 2023 mencapai sekitar 875.546 ton GKG, atau mengalami peningkatan sebanyak 56.127 ton GKG (6,85 persen) dibandingkan 2022 yang sebesar 819.419 ton GKG,” kata Martin. MC Kalsel/scw
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id